Search This Blog

Saturday, December 5, 2009

insomnia

Terasa pening
mata ini sudah lelah tp kenapa enggan memejam
kurasakan insomnia ini kambuh
mata meneteskan airnya
tidak menangis melainkan terlalu lelah membuka
aku bukanlah kelelawar
tidurlah tidur
cepat
aku sudah lelah

tak kusadari kebiasaan yg sudah bertahun tahun
menancap di otak cara menghabiskan malam
mengapa suka pada angin malam yg dingin menusuk tulang
selimut hangat dikamar hanya menjadi teman kasurku yg tak pernah ku tempati
seperti jam otomatis
aku terjadwal

jam 12.00 siang bangun tidur
jam 21.00 keluar rumah entah kemana yg pnting senang
jam 03.00 pulang untuk tidur dan memulai lg jadwalku
tidak untuk bekerja
apakah ini yg dinamakan hidup
kenikmatan yg membunuhku dan menghancurkan hati

mencoba keluar dr jadwal itu
sudah ratusan kali berusaha
mungkin sukses dalam waktu singkat
setelah 2 minggu jam otomatis menyetel otakku untuk memaksaku memakai jadwal lama
aku orang yg plin plan
tak bertekad bulat

saat ini keuangan mencapai ketitik minus
pengeluaran yg besar tidak di imbangi pemasukan
anak kecilpun tahu bila aku sedang bangkrut
jiwa ini mungkin ingin keluar dr ragaku
siapa yg salah

aku tak ingin menyalahkan orang lain
yg salah adalah aku
akulah definisi dari seorang munafik yg mencoba menjabarkan kehidupan dirinya disaat terpuruk
tak mungkin aku meninggalkan pola yg sudah tergambar rapi itu
tak ada niat untuk merubahnya
ribuan janji kubuang ke perapian
kubatalkan seperti orang yahudi dalam cerita jaman nabi
aku muak dgn aku

bisakah aku berubah menjadi sedikit lebih baik
terlalu menderita batin ini
tak ada sinkronisasi otak dgn hati
seperti pimpinan dalam tubuh terbagi dua
siapa yg menang

aku tak akan berjanji lagi
adalah percuma
tak ada guna
masih aku dgn ciri khas aku
tak berubah dan selalu statis
sekarang mata masih juga enggan memejam
insomnia

No comments:

Post a Comment

Followers

Blog Archive

Powered By Blogger